Mengapa ikhlas? Ikhlas mensyaratkan kita agar selalu berbuat (amal) kebaikan hanya karena Allah. Bukan yang lain. Bukan karena riya atau biar orang menganggap kita orang baik, misalnya.
Allah Swt., dalam al-Qur’an juga telah menegaskan, “…Dan tidaklah kamu semua diperintah kecuali untuk menyembah kepada-Nya dan ikhlas dalam beragama”. (wa ma umiruu illa liya’budullaha mukhlisiiina lahuddin).
Dengan keikhlasan pula, kita akan bisa tenang dan khusyuk dalam beribadah. Karena dengan keikhlasan itu, syetan atau iblis, tidak akan bisa mengganggu kita. Kita tentu masih ingat cerita tentang seorang lelaki yang hendak merobohkan sebuah pohon yang disembah manusia, lalu dihalang-halangi oleh syetan hingga mereka berkelahi. Dan syetan pun kalah karenanya. Namun pada giliran selanjutnya, ketika lelaki itu mau merobohkan pohon lagi, syetan memberinya imbalan uang yang akan ada di bawah bantal tidurnya setiap pagi. Dan itu berlangsung beberapa lama. Tiap pagi, setiap lelaki itu bangun, maka didapatinya sejumlah uang di bawah bantalnya.
0 comments:
Posting Komentar